03 Maret 2009

Debu kaca



detak jam masih menunggu
antara tepi dinding bisu
dimana,
hatimu pernah mengintip
antara jendela
debu kaca

masih meninggalkan bekas
tersembunyi disamar lampion

kaca yang buram
hitam bayang
bekas luka menempel

lelah dulu ku melambaimu
tak terlihat
tiba-tiba kau ada
bersembunyi di bilik sepiku
ku peluk tubuhmu
hatimu masih diluar sana

Comments :

0 komentar to “Debu kaca”


Posting Komentar

Katakan Saja